Rapat Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat di Mimika Baru: Persiapan Program Bank Sampah
Rapat Persiapan Launching Bank Sampah dan Kolaborasi KOPROPESMI & GOOLDZ
Foto - Dok : y4n.site = Foto setelah selsesai Rapat Persiapan Program Launching Bank Sampah Miru
Pembukaan Rapat
Pada tanggal 1 Agustus 2025, telah dilaksanakan rapat kegiatan pemberdayaan masyarakat di 11 kelurahan dan 3 kampung pada distrik Mimika Baru. Rapat ini berlangsung di ruang rapat kantor Dinas Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Mimika. Acara dimulai pukul 11:00 pagi hingga 14:30 dan dibuka oleh PLT. Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Mimika, Bapak Drs. Ananias Faot, M.Si.
Peserta Rapat
Rapat dihadiri oleh berbagai pihak yang berkepentingan, termasuk kepala Bapenda, kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Mimika, kepala distrik Mimika, para lurah, serta perwakilan dari pihak Bank Sampah Induk dan Koperasi Produsen Pengelola Sampah Mimika (Kopropesmi). Selain itu, hadir juga Bapak H.J. Ilham dan Yerry A. Nawipa sebagai pendiri Kopropesmi dan Gooldz (Aplikasi transportasi online). Kehadiran mereka menunjukkan komitmen untuk meningkatkan kegiatan pemberdayaan masyarakat serta kesadaran lingkungan di wilayah tersebut. Hadir juga dari Pihak Bank BNI yang akan berkolaborasi dalam program ini.
Agenda Rapat dan Program Bank Sampah
Salah satu agenda utama dari rapat ini adalah mempersiapkan program launching bank sampah. Program ini diharapkan dapat menjadi solusi dalam pengelolaan sampah yang lebih efektif di masyarakat. Dengan adanya bank sampah, masyarakat diharapkan dapat lebih proaktif dalam memilah dan mengelola sampah yang dihasilkan. Beliau menjelaskan pentingnya partisipasi masyarakat dalam pengelolaan lingkungan, serta bagaimana langkah-langkah konkret dapat diambil untuk meningkatkan kesadaran akan pembuangan sampah yang benar.
Dalam rapat tersebut, dibahas juga manfaat dari program bank sampah, termasuk potensi ekonomi yang dapat diperoleh melalui pengelolaan sampah yang baik. Diharapkan dengan dukungan dari semua pihak, program ini dapat terlaksana dengan sukses dan membawa dampak positif bagi masyarakat di Distrik Mimika Baru.
Keberhasilan program ini sangat bergantung pada kerjasama antara pemerintah dan masyarakat. Oleh karena itu, partisipasi aktif dari kepala-kepala kelurahan serta berbagai lembaga yang ada akan sangat memperkuat implementasi program bank sampah. Rapat ini kemudian ditutup dengan harapan agar semua pihak dapat bersinergi untuk mencapai tujuan bersama dalam memberdayakan masyarakat dan menjaga lingkungan sekitar.
Usulan Kopropesmi di setujui
Latar Belakang
Usulan Penetapan Koperasi Produsen Pengelola Sampah Mimika (KOPROPESMI) sebagai Mitra Strategis DLH Mimika dalam Pengelolaan Sampah Berbasis Koperasi Digital.
Pengelolaan sampah di Kabupaten Mimika saat ini menghadapu tantangan fragmentasi kelembagaan, keterbatasan insentif, dan belum terintegrasinya sistem pelaporan.
KOPROPESMI hadir sebagai Koperasi produsen yang berbadan hukum dan telah menginiasiasi transformasi dari model Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) menuju sistem koperasi digital berbasis Aplikasi GOOLDZ (Transportasi Online di Tanah Papua) yang didirikan oleh Yerry A. Nawipa yang juga sebagai Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kabupaten Mimika.
Tujuan Usulan
Menetapkan KOPROPESMI sebagai Mitra Strategis DLH Mimika dalam pengelolaan sampah, dengan mandat untuk:
Mengintegrasikan seluruh Kelompok Swadaya Masyarakat pengelola sampah sebagai anggota dan pengurus koperasi.
Menyediakan sistem pelaporan dan Insentif Dihital melalui Dashboard GOOLDZ.
Mendorong partisipasi masyarakat luas, termasuk pengguna Aplikasi GOOLDZ, dalam ekosistem koperasi.
Ruang Lingkup Kemitraan
Legalitas dan Kelembagaan
DLH Mimika menerbitkan Surat Keputusan (SK) penetapan KOPROPESMI sebagai Mitra Resmi .
Kelompok Swdaya Masyarakat yang aktif akan difasilitasi untuk bergabung sebagai anggota/pengurus koperasi.
Digitalisasi dan Pelaporan
Fitur Koperasi dalam dashboard GOOLDZ akan mengakomodasi;
> Pencatatan Transaksi sampah
> Distribusi Insentif
> Laporan kinerja dan kontribusi anggota
Pemberdayaan dan Insentif
Koperasi menjadi wadah distribusi insentif berbasis kontribusi.
Pengguna GOOLDZ dapat menjadi anggota koperasi dan berpartisipasi aktif.
Replikasi dan Skalabilitas
Model ini dapat di replikasi ke seluruh kelurahan di Mimika
Menjadi Blueprint pengelolaan sampah berbasis koperasi digital di Tanah Papua
Penutup.
Ketua KOPROPESMI dan Founder GOOLDZ menegaskan bahwa fitur koperasi dalam dashboard GOOLDZ akan menjadi tulang punggung sistem pelaporan, insentif, dan transparansi data. "Kami ingin memstikan bahwa setiap warga, petugas lapangan, dan pengguna aplikasi memiliki peran aktif dalam ekosistem ini. Sampah bukan lagi beban, tapi sumber nilai ekonomi dan sosial," tegasnya.
Pertemuan ini juga menyoroti pentingnya legalisasi kelembagaan, Integrasi lintas OPD, serta replikasi model ke seluruh kelurahan di Mimika. DLH dan KOPROPESMI agar dapat menyepakati untuk segera menyusun SK, MoU, dan SOP sebagai dasar operasional bersama.
Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Mimika bersiap menjadi kabupaten pertama di Papua Tengah yang menerapkan pengelolaan sampah berbasis koperasi digital, membuka jalan bagi replikasi nasional dan pengeuatan ekonomi sirkular berbasis komunitas..
Akhir kata Eme Neme Yauware
y4n.site
